Ever wonder what historical relics lurk beneath the waves? In Italy, a citizen recently reported the existence of two ancient stone anchors off the coast of Syracuse, Sicily, which a diving team then thrillingly located.
Menurut laporan Arkeo News, laporan dari warga tersebut diinvestigasi melalui kerjasama antara Superintenden Gugus Tugas Pelayaran Biteni Sicilia dengan Unit Penyelamatan Penjaga Keuangan di Messina. Selama investigasi mereka, para penyelam menemukan dua jangkar di kedalaman sekitar 50 kaki di dekat pantai San Lorenzo dekat Syracuse.
Meskipun kedua jangkar tersebut memiliki panjang sedikit lebih dari dua kaki dan diperkirakan berasal dari periode Archaic Yunani – antara 800 hingga 480 SM – jangkar-jangkar batu ini sedikit berbeda satu sama lainnya. Satu adalah “jangkar lithic dengan tiga lubang” sementara yang lainnya adalah “jangkar berbentuk oval” dengan lubang distal.
Para penyelam juga mencari area seluas 2.600 kaki persegi di dasar laut di sekitarnya guna mencari artefak bersejarah lainnya, meskipun belum ada temuan lain yang dilaporkan. Hingga saat ini, jangkar-jangkar tersebut belum diangkat dari dasar laut, namun para penyelam berencana untuk mengangkatnya agar dapat diteliti dan ditempatkan di museum setempat.
Jangkar-jangkar ini tampaknya mengindikasikan sejarah kuno Sisilia. Sebagai laporan World History Encyclopedia, Sisilia kuno merupakan perpaduan yang menarik dari berbagai budaya. Syracuse didirikan sebagai koloni Korintus pada abad ke-8 SM dan kemudian ditetapkan sebagai ibu kota oleh penguasa tiran Sicilia, Gelon, pada abad ke-5 SM. Sejak itu, Syracuse menjadi salah satu pusat perkotaan terbesar di dunia Yunani kuno, hanya kalah dari Athena.
(Namun, seperti yang diketahui World History Encyclopedia, jumlah penduduk Syracuse akhirnya melebihi jumlah penduduk Athena.)
Athena, kekuatan maritim pada masanya, mencoba untuk masuk ke Sisilia, terutama Syracuse, pada abad ke-5 SM. Tetapi Syracuse berhasil mengusir pasukan Athena dan akhirnya menjadi sekutu Sparta melawan Athena dalam Perang Peloponnesos (431 hingga 404 SM).
Demikian, jangkar-jangkar batu yang ditemukan di pantai Syracuse adalah bagian kecil dari sejarah menarik Sisilia di dunia kuno. Peran mereka yang sebenarnya masih belum diketahui – apakah mereka milik kapal dagang, kapal militer, atau hal lain yang sama sekali berbeda? – tapi semoga penelitian lebih lanjut dapat memberikan sedikit pencerahan mengenai pertanyaan ini.
Sementara itu, orang-orang di seluruh dunia harus mengikuti contoh warga yang pertama kali melaporkan penemuan jangkar ini. Jika Anda menemukan benda kuno, pastikan untuk menghubungi otoritas yang berwenang agar harta sejarah ini dapat pulih dan dibagi dengan dunia.
