Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh wahana penjelajah NASA di Mars, dilaporkan bahwa kawah besar di planet tersebut dulu merupakan danau yang sangat besar dan memiliki delta sungai.
Wahana penjelajah Perseverance mendarat di Mars pada bulan Februari 2021. Sejak saat itu, waahan ini terus mengumpulkan sampel dan mencari tanda-tanda kehidupan di Planet Merah.
Wahana penjelajah ini telah menghabiskan tiga tahun terakhir untuk menjelajahi kawah Jezero yang memiliki lebar 28 mil dan terbentuk akibat benturan asteroid hampir empat miliar tahun yang lalu. Selama menjelajahi lokasi itu dan mencari sampel, Perseverance menemukan bukti bahwa kawah yang luas ini pada kenyataannya pernah menjadi danau.
“Kami memilih Jezero Crater sebagai lokasi pendaratan karena gambar dari pengorbit menunjukkan adanya delta, bukti jelas bahwa danau besar pernah mengisi kawah ini,” kata Ken Farley, ilmuwan proyek Perseverance, dalam sebuah siaran pers dari NASA. “Danau adalah lingkungan yang berpotensi dapat dihuni, dan batuan delta adalah lingkungan yang baik untuk mengawetkan tanda-tanda kehidupan purba sebagai fosil dalam catatan geologi.”
Farley melanjutkan, “Setelah eksplorasi yang mendalam, kita telah merangkai sejarah geologi kawah ini, memetakan fase danau dan sungai dari awal hingga akhir.”
Ilmuwan dapat menyusun garis besar yang detail mengenai sejarah danau ini, yang dibagi menjadi tiga periode yang berbeda.