Dive puluhan meter di bawah permukaan laut, dan kamu akan menemukan sebuah keajaiban alam yang menakjubkan, Taam Ja’ Blue Hole. Blue hole ini bukan hanya menarik perhatian para penyelam, tetapi juga para ilmuwan yang tertarik dengan misteri kedalaman laut yang belum terpecahkan. Sebagai blue hole terdalam di dunia, Taam Ja’ telah memunculkan pertanyaan yang menggugah imajinasi tentang apa yang tersembunyi di dalamnya. Penemuan ini mengundang para peneliti untuk memahami lebih lanjut fenomena unik yang ada di bawah permukaan laut.
Keindahan Taam Ja’ Blue Hole tak hanya terletak pada kedalamannya, tetapi juga pada misteri yang masih menyelimuti. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi karakteristik khusus dari blue holes, teknik-teknik canggih yang digunakan untuk mengukur kedalaman blue holes, dan bagaimana Taam Ja’ berhasil diidentifikasi sebagai blue hole terdalam di dunia. Selain itu, kita juga akan membahas observasi tambahan yang dilakukan untuk mengungkap misteri seputar blue hole ini, serta tantangan keterbatasan teknologi yang dihadapi dalam upaya eksplorasi lebih lanjut.
Penemuan dan Kedalaman Taam Ja’ Blue Hole
Sejak penemuan pada tahun 2021, Taam Ja’ Blue Hole telah menarik perhatian dunia dengan kedalaman awalnya yang diyakini mencapai 900 kaki. Namun, eksplorasi terbaru pada Desember 2023 memperlihatkan bahwa blue hole ini memiliki kedalaman setidaknya 1.378 kaki di bawah permukaan laut.
Dengan kedalaman mencengangkan tersebut, Taam Ja’ Blue Hole saat ini memegang predikat sebagai blue hole bawah air terdalam yang pernah diketahui, melampaui kedalaman Sansha Yongle Blue Hole di Laut Cina Selatan sekitar 400 kaki. Informasi menarik ini terungkap melalui studi yang diterbitkan pada April 2024 dalam jurnal ilmiah Frontiers in Marine Science.
